Jakarta, Prokabar — Hingga kemarin (4/4) pelaksanaan vaksinas Covid-19 telah mencapai 12,5 juta dosis suntikan vaksin atau kurang lebih 8,5 Juta masyarakat Indonesia yang telah menerima vaksin.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular langsung Kementerian Kesehatan Nadia Tarmizi mengungkapkan hal ini.
“Cakupan dosis pertama mencapai 21,33 persen dari target 40 juta sasaran vaksinasi tahap pertama dan kedua.”
“Kurang lebih 8,5 juta masyarakat Indonesia telah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19,” kata Nadia dilansir Prokabar, Senin (5/4).
Baca Juga:
- Ombudsman Sumbar Kembali Terapkan WFH, Ini Penyebabnya
- Gubernur Sumbar Pantau Persiapan Peresmian Pasar Rakyat Pariaman
- BPBD Agam Catat 27 Kasus Bencana Alam Angin Kencang dan Pohon Tumbang
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk selanjutnya pemerintah akan meningkatkan jumlah cakupan vaksinasi.
Tujuannya untuk segera mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) bagi 181,5 juta masyarakat Indonesia.
Pemerintah juga mendorong semua lapisan masyarakat untuk mensosialisasikan pentingnya vaksinasi COvid-19.
Terutama, kata dia, kepada kelompok lanjut usia (lansia), yang memiliki resiko kematian dan kesakitan lebih besar tiga kali dari populasi kelompok lainnya.
Baca Juga Milenialisme.com
- Kenali Manfaat Kulit Ayam untuk Kesehatan dan Diet
- Prediksi Tiga Calon Pelatih Semen Padang FC
- Pelantikan Wali Kota Padang Menanti Arahan Gubernur
Hingga saat ini, kelompok lansia yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 sebesar delapan persen.
Nadia mengatakan terkait hal ini, ada beberapa kendala untuk mengakses pos pelayanan vaksinasi.
“Pertama kemungkinan masih ada rasa takut dari lansia untuk keluar rumah dan melakukan aktifitas di luar rumah.”
“Kedua, adanya keterbatasan fisik lansia untuk menuju centra vaksinasi, dan masih terbatasnya melakukan pendaftaran secara elektronik,” kata Nadia. (*)