Opini

Aksi Iklim Untuk Air

Dibaca : 319

Dr. Sugeng Nugroho, M.Si

Kepala Stasiun GAW Bukit Kototabang; Wakil Ketua PERHIMPI Sumbar

Tanggal 22 dan 23 Maret merupakan hari yang istimewa bagi pecinta dan pemerhati cuaca, iklim dan air. Sudah semakin banyak yang tahu bahwa tanggal 22 Maret merupakan Hari Air Sedunia (World Water Day) dan tanggal 23 Maret diperingati sebagai Hari Meteorologi Dunia (World Meteorological Day).

Dua hari di bulan Maret yang sangat berdekatan dan mempunyai makna hubungan subtansi dalam peringatan dan perayaannya. PBB mencanangkan tema “Air untuk Perdamian” (Water for Peace) pada peringatan Hari Air Sedunia tahun 2024, sedangkan World Meteorological Organization (WMO) badan dunia di bawah PBB mengusung tema “Di Garda Terdepan Aksi Iklim” (At the Fronline of Climate Action) untuk merayakan Hari Meteorologi Dunia ke-74 pada tahun ini.

Air merupakan sumber daya alam utama untuk keberlangsungan hidup mahluk hidup di muka bumi. Air dapat bernilai seperti emas di daerah gurun pasir, air dapat memicu peperangan antar daerah karena saling memperebutkan sumbernya.

Suatu daerah akan dinilai kaya jika mempunyai sumber air, karena air dapat menjadi beras, air dapat menjadi ikan, air dapat menjadi listrik, air dapat menjadi media transportasi dan yang pasti air adalah sumber kehidupan.

Air akan semakin berharga jika tepat dalam pengelolaanya. Air untuk keperluan rumah tangga memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan air untuk keperluan pertanian ataupun industri karena air untuk keperluan rumah tangga selain jumlah yang cukup, kualitas air juga dipersyaratkan untuk memenuhi kebutuhan air standar rumah tangga.

Pengelolaan air yang salah justru akan menyebabkan kerugian bahkan dapat mendatangkan ancaman bencana.

Cuaca, iklim dan air merupakan fenomena alam yang saling berkaitan dengan erat proses kejadiannya. Keberadaan air di permukaan bumi sangat ditentukan oleh cuaca dan iklim di suatu tempat. Sumber utama air di permukaan bumi adalah air hujan. Air hujan yang jatuh ke permukaan bumi, sebagian akan mengalir kembali ke lautan melalui aliran-aliran sungai, sebagian akan masuk ke dalam tanah tersimpan pada akar-akar tanaman, sebagian lainnya akan menguap kembali ke angkasa.

Halaman : 1 2 3 4

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top