Pasaman, Prokabar — Keluyuran tengah malam, tujuh orang remaja diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkar Pasaman. Gawatnya, dari tujuh remaja ini, lima diantaranya perempuan, dua laki-laki.
“Mau dibawa kemana generasi penerus bundo kanduang kini,” umpat salah seorang warga, Niah, saat mendapat kabar tujuh remaja ini diamankan Satpol PP dan Damkar Pasaman, Minggu (2/6) malam.
Kasatpol PP dan Damkar, Asmadi didampingi Kabid Tibum Transmas, Aprialdi Said mengatakan, ketujuh remaja ini diamankan di Ruko, Kecamatan Lubuk Sikaping. Mereka diamankan saat tim Satpol PP melakukan giat patroli dan cegah Pekat.
“Sudah larut malam, masih juga keluyuran. Makanya tujuh orang ini kami angkat. Laki dan perempuan pula,” kata Aprialdi Said, Senin (3/6).
Dikatakan Aprialdi, remaja ini diberikan tindakan preventif dan berjanji untuk tidak keluyuran lagi. Pasalnya, kata Aprialdi, akhir-akhir ini kenakalan remaja di Pasaman, cukup mengkhawatirkan. Makanya, petugas lebih banyak melakukan tindakan preventif untuk mencegah kenakalan tersebut.
“Tak elok kalau ada anak perempuan keluyuran. Walaupun sebatas duduk-duduk nongkrong, apalagi di Ruko. Lokasinya cukup rawan kenakalan remaja. Makanya kami berikan remaja ini tindakan preventif,” jelas Abdi.
Tidak itu saja, sebagai pasukan penegak peraturan daerah (Perda), tim Satpol PP dan Damkar Pasaman, bakal terus giat patroli. Untuk mewujudkan salah satu visi-misi Pemkab Pasaman yang agamis. Jauh dari penyakit masyarakat. (Ola)
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
