Ekonomi

Yayasan Bulir Padi dan Plan Indonesia Targetkan 400 Kaum Muda Marjinal di Jakarta untuk Siap Kerja

Dibaca : 577

Yayasan Bulir Padi menjalin kemitraan dengan Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui program Wired For Work (W4W) untuk mendukung ketenagakerjaan kaum muda, khususnya di Jakarta.

Diadaptasi dari kesuksesan program serupa di Asia dan Amerika Latin, program ini mengintegrasikan aset digitalnya ke dalam jalur kerja kaum muda Plan (Ketenagakerjaan, Kewirausahaan, dan Pemberdayaan Kaum Muda).

Pendiri & Direktur Strategi dan Program, Yayasan Bulir Padi Tia Sutresna menjelaskan Program W4W memperluas akses dan kesempatan bagi kaum muda, terutama perempuan, untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dengan pembekalan keterampilan siap kerja, diantaranya kecakapan hidup dan pelatihan teknis.

“Yayasan Bulir Padi bangga dapat bekerjasama dengan Yayasan Plan International sebagai mitra dalam menjalankan program Wired 4 Work! Program ini sejalan dengan strategi kerja kami untuk membekali kaum muda marjinal di Jakarta dengan ketrampilan siap kerja, agar mereka dapat menjadi sumber daya manusia yang unggul ketika masuk dalam dunia kerja,” ujarnya melalui siaran pers yang diterima Prokabar, Jumat (22/11).

Sementara itu Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Plan Indonesia mengungkapkan bahwa Plan Indonesia berupaya untuk memberikan kesempatan yang setara bagi anak perempuan dan kaum muda perempuan untuk mendapatkan pekerjaan layak.

“Kemitraan ini akan memperkuat berbagai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan kerja kaum muda, khususnya perempuan, dengan menggunakan model pelatihan kejurusan yang dibutuhkan industri kerja dan sistem informasi digital,” ujarnya.

Berdasarkan tingkat pendidikan, TPT untuk penduduk dengan jenjang pendidikan SMK merupakan yang tertinggi dan berada di angka 7,82%. Angka TPT untuk penduduk dengan jenjang pendidikan terakhir SMK ini meningkat dari tahun sebelumnya pada Februari 2018 yang berada di angka 7,16%.

“Program kami sejalan dengan misi Pemerintah dalam membentuk SDM unggul Indonesia yang dinamis dan terampil. Yayasan Bulir Padi percaya bahwa dengan pendidikan pelatihan kerja yang tepat maka kaum muda yang berkontribusi pada angka TPT DKI Jakarta ini bisa mendapat pekerjaan dengan penghasilan yang layak, sehingga mereka berkesempatan untuk meningkatkan taraf hidupnya dan keluar dari lingkaran kemiskinan,” tambah Tia Sutresna.

Sebagai mitra kerja program W4W, Yayasan Bulir Padi menargetkan sebanyak 400 kaum muda marjinal di Jakarta pada periode 2019-2020 untuk siap kerja, dimana 75% dari jumlah kaum muda tersebut adalah perempuan. Program W4W sendiri dijalankan oleh Plan Indonesia di tiga kota yaitu Jakarta, Semarang dan Lombok dengan total target penerima manfaat 10,000 kaum muda yang termarjinalkan. (*/hdp)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top