Pilkada

Wahyu Iramana Putra Maju Pilbup Untuk Merubah Ekonomi Rakyat Yang Lebih Baik

Dibaca : 768

Tanah Datar, Prokabar — Dihari terakhir batas pengembalian, Wahyu Iramana Putra kembalikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dari partai nasdem. Formulir pendaftaran mantan wakil ketua DPRD kota padang itu diterima lansung oleh ketua tim penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Khairudin, rabu (23/10).

Kedatangan pria yang akrab disapa Wahyu ke partai asuhan Surya Paloh itu, turut didampingi ninik mamak dan masyarakat Kenagarian Batu Basa dan rekan sejawat.

Usai menyerahkan formulir pendaftaran, dan seperti apa yang beliau sampaikan saat pengambilan formulir beberapa hari yang lalu, Wahyu mengaku maju sebagai bakal calon Bupati Tanah Datar tak lain untuk memajukan dan memberikan kontribusi positif terhadap kampung halaman.

Menurut Wahyu, Tanah Datar sebagai pusat lahirnya agama islam dan kebudayaan Minangkabau yang berlandaskan adat basandi syara’, syara’ basandi kitabulllah (ABS-SBK) dan dikenal sebagai Luhak Nan Tuo, maka hal tersebut harus tumbuh dan menjadi perhatian bagi seluruh daerah lain, nasional maupun international.

“Kehidupan ABS SBK harus betul betul ditampilkan dan terwujud ditengah tengah masyarakat Tanah Datar,” ucap wahyu.

Selain itu, menurut wahyu, hampir 70% kehidupan masyarakat Tanah Datar yang bertumpu pada sektor pertanian, sudah saatnya petani itu bangkit dan mendapatkan moderenisasi, baik peralatan penggarapan maupun hasil dari pertanian itu sendiri.

Lebih lanjut putra Nagari Batu Basa ini menilai, selama ini pemerintah daerah tidak serius mengembangkan potensi pariwisata yang ada. Wahyu menggambarkan, Tanah Datar dikenal dunia karena memiliki wilayah daerah yang sangat indah, namun saat wisatawan dunia berkunjung, malah menemukan hal sebaliknya. Itu terjadi, tak lain karena tidak adanya pembenahan dan pengelolaan pariwisata oleh orang yang berkopeten dibidangnya.

“Ilmu pengetahuan, secara teknologi terus berkembang dan terbuka, maka tidak sulit untuk menerapkan itu (di Tanah Datar), jika kita memang bersungguh sungguh melakukan hal itu demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita. Kita selalu bicara pariwisata dan budaya, sementara kita tidak serius untuk mengelolanya,” tambahnya.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top