Pendidikan

Suara Menteri Menggulung Suara Senat

Dibaca : 583

Padang, Prokabar – Pemilihan rektor Unand, sepertinya akan seperti 5 tahun silam. Suara menteri adalah segalanya.

Dalam pemilihan rektor, suara Menristek Dikti tercatat 35 persen. Dikutip dari Kemenristekdikti sebagai berikut:

Menteri memiliki hak suara 35 persen dan Senat/Majelis Wali Amanah (MWA) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) memiliki 65 persen suara dalam proses pemilihan rektor. Direktur Jenderal Kelembagaan Iptek dan Dikti Kemenristekdikti, Patdono Suwignjo, menyebut kalau Senat di dalam suatu PTN, atau MWA di dalam PTNA Badan Hukum (PTNBH), semua sepakat bahwa ada seseorang yang dipilih jadi rektor, berarti sudah dapat 65 persen, suara menteri sudah tidak ada artinya.

Sayang, Unand tidak bulat, calon saja sudah banyak dan tiapnya punya tim. Jika begitu kondisinya maka Prof Tafdil Husni akan melenggang ke ruang rektor untuk periode kedua.(nrs)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top