Daerah

Puluhan Guru di Kota Bukittinggi Ikuti Bimtek Penguatan Karakter Anak Usia Dini

Dibaca : 328

Bukittinggi, Prokabar – Jajaran Dinas Pendidikan Provinsi Sumatra Barat melaksanakan Bimbingan Teknis kepada 55 orang guru dan pemerhati pendidikan Kota Bukittinggi, beberapa waktu lalu.

25 orang guru pendidik PAUD dan 30 orang pemerhati. Penguatan karakter anak usia dini menjadi tema dan topik pembahasan.

Suryanto Kabid Pembinaan SLB didampingi Delfian, Koordinator Kurikulum sekaligus panitia pelaksana mengatakan, kegiatan berlangsung di Grand Royal Denai Hotel Bukittinggi dari 28 November hingga 30 November 2022.

“Sebelum masuk kepada anak didik, orangtua dan guru terlebih dahulu harus memiliki karakter sesuai tata cara pola asuh yang idealnya. Salah satu upaya dari banyak gerakan atau kegiatan dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat adalah melakukan bimbingan teknis penguatan karakter bagi guru Paud dan TK anak usia dini,” ungkap Suryanto didampingi Delfian selaku penanggungjawab kegiatan dari Disdik Provinsi Sumatera Barat, kepada Prokabar.com, Sabtu (3/12).

Sementara itu, Reido Deskumar selaku pemateri Pola Asuh anak tidak hanya tanggungjawab guru di sekolah. Orang tua dan keluarga juga sangat berperan utama.

“Energi positif harus tercipta dari lingkungan rumah, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakatnya. Termasuk tata cara atau pola asuhnya,” terangnya.

Baca JugaPentingnya Penguatan Karakter Bagi Anak Usia Dini

“Anak-anak tidak boleh dibanding-bandingkan antara si kakak dengan si adik, antara si A dengan si B atau si pintar dengan si bodoh. Bahkan penggunaan kata atau kalimat perintah bersifat negatif harus dihindari, sehingga otak si anak akan terbangun energi positif sampai sikap dan prilaku positif,” terangnya.

“Di rumah anak-anak dididik kedua orang tua dibantu oleh nenek, kakek, kakak, etek atau tante maupun orang yang tinggal satu rumah dengan si anak. Di lingkungan masyarakat, anak di kontrol oleh keluarga besarnya, mamak atau paman, tokoh persukuan, ninik mamak, alim ulama, guru non formal, walijorong, tetangga, parik paga hingga semua tokoh yang ada di lingkungan tempat tinggal.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top