Daerah

Malang! Tak ada Kompensasi Bagi Rustam Usai Divaksin, Ini Kata Satgas Pessel

Dibaca : 1.9K

Painan, Prokabar – Malang nian nasib Rustam 53 tahun warga Nagari Taratak, Kecamatan Sutera, setelah divaksin mengalami penyakit kulit melepuh disekujur tubuh.

Nasib malang Rustam. Kini, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), memastikan tidak ada kompensasi bagi dampak kelangsungan hidup baginya.

Sekretaris Satgas Covid-19 Pessel, Dailipal mengatakan, yang ditanggung pemerintah hanya biaya perawatan selama di rumah sakit. Di luar itu, menjadi tanggung jawab pribadi dan keluarga karena hasil klinisnya belum keluar.

“Karena yang bersangkutan awalnya sudah ada gejala alergi,” ujarnya pada Prokabar.com di Painan, Senin (27/12).

Sementara, berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 14 tahun 2021 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulan Pandemi COVID-19, pemerintah menegaskan bakal memberikan kompensasi.

Pada pasal 15B ayat 1 Perpres tersebut, dalam hal terdapat kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi yang dipengaruhi oleh produk Vaksin Covid-19 berdasarkan hasil kajian kausalitas dan kasus tersebut menimbulkan kecacatan atau meninggal, diberikan kompensasi oleh pemerintah.

Kemudian kembali ditegaskan pada pasal 2, Kompensasi sebagaimana dimaksud berupa santunan cacat atau santunan kematian. Pemerintah juga menjamin biaya pengobatan dan perawatan penerima vaksin yang mengalami kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi.

Sedangkan pada ayat 4 berbunyi, terhadap kasus kejadian ikutan pasca Vaksinasi Covid-19 dilakukan pengobatan dan perawatan sesuai dengan indikasi medis dan protokol pengobatan, maka biaya pengobatan dan perawatan dilaksanakan dengan ketentuan.

Menurut Dailipal, saat ini pihaknya sedang menunggu hasil klinis dari tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Zein Painan. Padahal, salah seorang tenaga medis di Pesisir Selatan memastikan jika Rustam dipastikan kena dampak ikutan vaksin Covid-19.

“Boleh dikatakan itu karena reaksi alergi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI),” terang dia yang enggan disebutkan namanya.

Diberitahukan sebelumnya, Rustam divaksin pada Senin (8/11) lalu, di Puskesmas Sutera. Selain mengalami kulit yang melepuh, kondisi tubuh Rustam saat ini juga lemah terkulai dan tak bisa banyak bergerak.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top