Daerah

Hidayat dan Konten kreator Uda Rio Motivasi Mahasiswa Unidha pada Dialog kebudayaan

Dibaca : 416

Hidayat juga mencatat bahwa ada tren di antara generasi muda saat ini yang ingin mendapatkan hasil besar dengan usaha yang minim. Namun, ia mengingatkan bahwa ketekunan, kemandirian, dan daya saing yang kuat adalah kunci kesuksesan dalam dunia konten kreator.

Selain itu, Hidayat juga menginformasikan bahwa sebagai anggota DPRD, mereka saat ini tengah mengupayakan Perda (Peraturan Daerah) terkait pemajuan kebudayaan. Upaya ini mencakup aspek ekonomi kreatif, yang mencakup konten kreator, animasi, dan film sebagai bagian dari ekosistem ekonomi kreatif yang berkembang pesat.

Dengan kata lain, Hidayat telah memberikan inspirasi berharga kepada generasi muda Sumatera Barat untuk menjalani perjalanan mereka dalam dunia konten kreator dengan tekad, ketekunan, dan semangat untuk berkembang dalam dunia yang terus berubah ini.

Prof. Dr. Novesar Jamarun, MS, Rektor Universitas Dharma Andalas (UNIDHA), mengungkapkan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga dan mengembangkan nilai-nilai adat dan budaya Indonesia. Beliau menekankan bahwa generasi muda adalah penerus bangsa, dan mereka memiliki tanggung jawab yang besar dalam melestarikan warisan budaya kita.

Prof. Novesar juga mencatat bahwa banyak budaya Indonesia, terutama di Sumatera Barat, telah diklaim oleh negara lain. Sebagai contoh, rendang telah diklaim oleh negara Arab Saudi, dan tari Pendek telah diklaim oleh negara Malaysia. Hal ini menjadi sorotan penting mengenai pentingnya pelestarian budaya kita sendiri.

Beliau menyoroti perubahan perilaku generasi muda saat ini yang kadang-kadang tidak lagi mempertahankan tradisi budaya kita. Contohnya, beberapa anak muda mungkin tidak lagi memperhatikan etiket dalam tindakan sehari-hari, seperti menunjuk menggunakan tangan kiri.

Namun, Prof. Novesar Jamarun juga menegaskan bahwa orang tua memiliki peran yang signifikan dalam menjaga budaya hidup. Mereka adalah teladan bagi generasi muda dan membantu menjaga budaya tetap relevan. Contohnya, ketika kita makan, berdoa sebelum makan adalah bagian dari budaya kita yang penting.

Halaman : 1 2 3 4

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top