Ramadan 1440 H

Agar Pedagang Pabukoan tak Mencampur Bahan Berbahaya, ini Imbauan Dinkes Pessel

Dibaca : 287

Pessel, Prokabar – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupeten Pesisir Selatan (Pessel), mengimbau agar pedagang pabukoan tidak mencampur zat atau bahan berbahaya.

Imbauan ini penting bagi seluruh pedagang yang akan menjual pabukoan maupun makanan selama Ramadan berlangsung di daerah ini.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pessel, Satria Wibawa Kamis (9/5) di ruangan kerjanya kapada Prokabar.com mengatakan, kepada pedagang diharapkan untuk tidak sembarangan menjual makanan kepada masyarakat.

Terutama, makanan yang dikonsumsi campur zat berbahaya. Sebab, dapat menimbulkan gangguan kesehatan.

“Untuk itu kita khususkan memberi himbauan ini ke pedagang-pedagang pasar bahwasannya jangan mencampur bahan-bahan berbahaya ke dalam makanan,” ujarnya.

Dihari keempat bulan Ramadan ini, pihaknya terus melakukan sidak di sejumlah pasar dengan melibatkan sejumlah instansi terkait. Karena dikhawatirkan akan ditemukan bahan makanan yang kedarluarsa dan tercampur bahan yang berbahaya.

“Saat ini makanan masih aman, namun juga hati-hati dalam penggunaan tambahan makanan. Seperti penggunaan formalin hingga pewarna,” ungkapnya.

Disisi lain, untuk mengantispasi masyarakat mengonsumsi bahan berbahaya seperti formalin, masyarakat dihimbau harus lebih jeli untuk membedakan makanan yang menggunakan formalin dan yang tidak.

“Kalau perlu tanya ke pedagang apakah makanan tersebut masih baru atau sudah berhari-hari. Karena membedakan makanan berformalin hanya dari melihat maupun mencium baunya akan susah, lantaran itu harus pakai alat,” jelasnya.

“Apabila ada pedagang atau yang menggunakan bahan berbahaya kedalam makanan silahkan lapor dengan kita. Nanti pasti akan kita tindaklanjuti,” tutupnya,(min)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top