Peristiwa

Waspada! Makanan Jelang Ramadhan Banyak tidak Sehat

Dibaca : 635

Agam, Prokabar — Menjelang Bulan Suci Ramadhan, gerakan masyarakat hidup sehat menjadi perhatian serius. Waspadalah.

Jika tidak, penyakit bisa menyerang dari berbagai sisi. Untuk itu pihak berkompeten, harus mengawasinya secara serius, selain pola makan yang harus diperbaiki dari sebelum membeli isi meja makan.

Inilah yang dipaparkan dalam kegiatan kesadaran kesehatan atau Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di aula SMK Negeri 1 Tanjung Raya, Rabu sore (9/5).

Legislator M. Ikhbal Memberi himbauan atau Edukasi kepada 300 warga Koto Kaciak dan Paninjauan, Kec. Tanjung Raya (9/5). (rud/Prokabar)

Acara yang terselenggara berkat kerja sama Kemenkes RI dengan Legislator DPR RI, Muhammad Ikhbal itu diikuti 300 orang dari Nagari Koto Kaciak dan Paninjauan, Kecamatan Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pendidikan Publik SDM Kesehatan Kemenkes RI, Yuyun Widianingsih, memaparkan, masyarakat sering mengabaikan kesehatannya. Harusnya, ada tiga pokok persoalan yang harus dilakukan setiap hari. Yakni, rutin aktivitas dengan fisik, makan sayur dan buah serta rutin memeriksa kesehatan ke dokter.

Masyarakat tengah mendengarkan arahan Gerakan Hidup Sehat dari salah seorang pemateri. (RUD/PROKABAR)

Bila tidak pintar menjaga pola makan, dapat menyebabkan sakit. “Baru-baru ini menteri merilis Indonesia termasuk negara terbanyak mengidap penyakit TBC, setelah India. Bahkan dari hasil beberapa penelitian menyebutkan, dari 5 keluarga, 4 di antaranya perokok,” kata Yuyun kepada prokabar.com usai memberikan edukasi pada masyarakat.

Hal yang sama juga diutarakan anggota DPR RI, Muhammad Ikhbal. Ia mengimbau Badan Pengawasan Obat dan Makanan atau BPOM Padang untuk bersama pemerintah daerah, melakukan giat pemeriksaan terhadap pedagang kaki lima penjual sembako.

Suasana Penyuluhan Germas menjelang Ramadhan pada masyarakat. (Rud/Prokabar)

“Kita berharal semua pihak dapat bekerjasama melakukan pengawasan, terutama BPOM Padang dan Pemda se-Sumatera Barat. Dengan harapan,
Umat Muslim melaksanakan ibadah puasa dapat mengkonsumsi hidangan berbuka yang higienis dan sehat,” pungkas Legislator Kelahiran Nagari Bayur, Agam tersebut. (rud)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top