Padang, Prokabar — Sejak pemerintah mengumumkan dua warga positif terjangkit Virus Corona atau Codiv-19, membuat kecemasan merebak ditengah masyarakat, bahkan hingga daerah. Kondisi ini membuat keberadaan masker sulit didapat di masyarakat. Jikapun ada maka harga yang harus ditebus bisa hingga ratusan ribu untuk satu kotaknya.
Ditengah kondisi seperti tersebut, Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah Rabu (4/3) memposting di sejumlah media sosialnya beberapa foto dirinya tengah membagi-bagikan masker pada masyarakat dan pengendara. Menggunakan baju batik kuning dan turut menggunakan masker, tampak Walikota memberikan masker pada seorang anak yang tengah dibonceng.
Dalam keterangan foto tersebut, Walikota Padang mengajak agar masyarakat menjaga pola hidup sehat dan menggunakan masker, tidak ada keterangan bahwa dirinya atau Pemko Padang membagikan masker terkait pencegahan Virus Corona.
“Warga dan dunsanak sekalian, tetap waspada terhadap penyebaran virus corona. Tetap terapkan pola hidup sehat, sering cuci tangan dengan sabun setelah beraktivitas.”
“Gunakan masker bila bepergian ke luar daerah yang ada warganya positif terserang virus Corona. Tetap sehat, dan waspada dengan serangan penyakit.”
“Bismillah, insya Allah dengan pola hidup sehat kita tangkal kemungkinan penyebaran virus corona.” tulisnya.
Sontak, foto tersebut mendapat tanggapan banyak pihak. Hampir sebagian besar netizen mengira bahwa Walikota Padang membagi-bagikan masker gratis di saat mewabahnya virus Corona dan sulitnya masyarakat mendapatkan masker. Banyak netizen yang akhirnya yang membagikan ulang foto tersebut dan turut menanggapi.
Setelah Prokabar ditelusuri, foto tersebut ternyata kegiatan pembagian masker saat kabut asap melanda Sumatera. Foto tersebut diambil Sabtu (14/9) tahun lalu tepat didepan rumah dinas Walikota Padang.
Hingga berita ini diturunkan, foto yang diposting ulang tersebut sudah disukai 2.136 orang di Instagram dan dikomentari 49 kali. Sementara di Twiiter, foto tersebut telah disukai sebanyak 99 orang dan di retweet (bagikan ulang) sebanyak 27 kali. (hdp)
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
