Daerah

Upaya Ade Rezki Pratama Tekan Angka Stunting di Limapuluh Kota 

Dibaca : 681

Sarilamak, Prokabar – Sebagai salah satu upaya tekan angka stunting di Kabupaten Limapuluh Kota, Anggota DPR RI Ade Rezki Pratama kembali lakukan Sosialisasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Program Bangga Kencana.

Pada sosialisasi kali ini, Anggota Komisi IX DPR-RI tersebut lakukan bersama Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Pada kesempatan tersebut, Ade Rezki Pratama terus mengajak kepedulian semua pihak untuk percepatan penanganan stunting, sebab Stunting tidak saja menjadi persoalan di Indonesia, namun juga menjadi persoalan diberbagai Nagara di dunia.

Untuk percepatan Penanganan Stunting di Indonesia telah ada Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 72 tentang Percepatan Penanganan Angka Stunting.

“Stunting bukan saja menjadi persoalan di Indonesia, namun juga di Negara lainnya di dunia. Penyebabnya juga beragam, tidak saja rumah yang tidak layak huni, gizi yang tidak cukup bagi hamil, kurang darah, pola asuh anak serta ketersediaan air bersih.” ujarnya dilansir Jumat (28/7/2023).

Dirinya berharap kedepannya semua pihak semakin peduli untuk terus menekan angka Stunting di Indonesia khususnya di Kabupaten Limapuluh Kota, sehingga tiap tahun angka Stunting bisa turun sebanyak 3 persen.

Sementara terkait kasus Stunting, Kepala DP2KBP3A Kabupaten Limapuluh Kota, Ayu Mitria Fitria menyebutkan bahwa tiap tahunnya angkanya terus turun, sehingga diharapkan pada tahun 2024 nanti bisa mencapai angka 14 persen sesuai target Nasional.

“Untuk kasus Stunting di Kabupaten Limapuluh Kota angkanya terus terus tiap tahun. Tahun 2021 lalu mencapai 28,7 persen dan ditahun berikutnya turun jadi 24,4 persen. Kita harapkan di tahun 2024 nanti bisa mencapai angka 14 persen sesuai target Nasional.

Sementara di Kecamatan Payakumbuh, jumlah kasus Stunting berdasarkan hasil penimbangan pada bulan Februari lalu terdapat 196 anak Stunting. Untuk itu perlu peranan semua pihak untuk percepatan penanganan stunting.

“Hasil penimbangan bulan Februari lalu, di Kecamatan Payakumbuh terdapat 196 anak Stunting. Untuk percepatan Penanganan perlu penanganan semua pihak.” tutupnya.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top