Bukittinggi, Prokabar — Tak kunjung pulang setelah menunaikan ibadah salat subuh, seorang nenek bernama Harmusti (64), warga Gulai Bancah Bukittinggi Bypass Bukittinggi – Sumbar, hilang dan dilaporkan terperosok masuk dalam lubang dengan kedalaman 8 meter di jalan yang ambles, Jumat (20/12).
Menurut minantunya bernama Albert Isnando (35), mertuanya pergi menunaikan ibadah sholat subuh.
Mertuanya berangkat dari rumah sekitar pukul 04.45 WIB menuju Masjid Nurul Wathan yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya. Mertuanya pergi sendiri dengan jalan kaki.
“Biasanya beliau pulang jam setengah enam, setelah ceramah. Tapi sampai jam setengah enam tak pulang juga, ditunggu sebentar hingga hampir jam 6 tak pulang juga, saya suruh istri saya melihatnya ke masjid. Tapi kata orang di masjid, mertua saya itu tidak ada datang ke masjid,” ujar Al.
Al melanjutkan, ketika dirinya ingin mencari, ia melihat ada lubang besar di jalan raya depan rumahnya. Ia terkejut, setelah di lihat ke dalam ada mukenah dan sendal yang biasa dipakai mertuanya.
“Setelah itu saya minta tolong petugas BPBD untuk mengambil mukenah dan sendal dalam lubang, karena lubangnya sangat dalam,” ujar Al.
Dua alat berat juga dikerahkan di lokasi kejadian untuk mencari Harmusti. Namun hingga pukul 10.00 WIB Harmusti belum ditemukan.
Jalan ambles itu sendiri terjadi di jalan raya Jalan Bypass Gulai Bancah Bukittinggi, atau persis berada di depan rumahnya. (gas)
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
