Daerah

Tak Hanya Layani Internal Pegawai, Klinik Mediska Padang Telah Layanani Ribuan Masyarakat

Dibaca : 1.4K

Padang, Prokabar – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat memiliki fasilitas kesehatan yang dapat digunakan oleh karyawan KAI Group, keluarga, serta masyarakat umum dan peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Klinik Mediska milik KAI tersebut berlokasi di Jl. Andalas No. 3 Kota Padang.

Kahumas KAI Divisi Regional II Sumatera Barat M. As’ad Habibuddin mengatakan, selama tahun 2024 (s.d September), Klinik Mediska Padang telah melayani total 9.762 pasien dengan rincian 5.225 pasien BPJS dan umum, serta 4.537 pasien pekerja KAI dan keluarga.

”Klinik Mediska Padang menawarkan layanan kesehatan tingkat pertama, termasuk poli umum, poli gigi, poli kesehatan ibu dan anak, dan layanan kefarmasian. Untuk menjamin standar pelayanan yang sesuai, Klinik Mediska Padang telah diakreditasi oleh Kementerian Kesehatan dengan akreditasi paripurna,” kata As’ad.

Awalnya, Klinik Mediska Padang fokus pada kesehatan pekerja KAI dan keluarganya. Namun, sejak tahun 2010 layanan tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh penumpang kereta api, masyarakat umum, dan peserta BPJS.

As’ad menambahkan, kesehatan pekerja dan keluarga adalah aset penting untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api dan menjaga kualitas pelayanan kepada pelanggan. Adapun cakupan pasien Klinik Mediska Padang yang lebih luas ditujukan untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Jam operasional Klinik Mediska Padang adalah Senin s.d Kamis pukul 08.00 – 16.00 WIB dan Jumat s.d Sabtu pukul 08.00 – 15.00 WIB, dengan jam istirahat pukul 12.30 – 13.30 WIB. Klinik tutup pada Minggu dan hari libur nasional.

Selain itu, Klinik Mediska Padang juga telah mengikuti perkembangan teknologi dengan menyediakan sistem pendaftaran online melalui aplikasi Mobile JKN, yang dapat diunduh pada ponsel Android dan iPhone.

“Dengan aplikasi tersebut, pasien bisa merencanakan kunjungan, mendaftar, mengambil nomor antrean, memilih dokter, serta mencatat keluhan, sehingga ketika tiba di klinik bisa mendapatkan pelayanan sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top