Daerah

Sembilan Fraksi DPRD Pessel Sampaikan Nota Rancangan APBD 2021 

Dibaca : 534

PesisirSelatan, Prokabar – Sembilan Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR D) menyampaikan pandangan umum terkait nota rancangan peraturan daerah (Ranperda) perubahan APBD 2021.

Sembilan fraksi secara umum merespon hasil penyampaian nota Ranperda APBD-P 2021. Namun, dari semua yang disampaikan tetap saja memberikan saran dan kritik, diantaranya fraksi gabungan PPP, Hanura dan Perindo.

Fraksi gabungan yang disingkat Persatuan Pembangunan Hati Rakyat Indonesia atau PPHRI menyampaikan, dua pokok perubahan terkait realisasi pendapatan dan belanja Daerah. Diantaranya soal turun PAD, PPHRI, mengapa ketika pendapatan transfer turun, proyeksi PAD ikutan turun.

Menurut, PPHRI, apakah kedua hal ini ada hubungan sebab akibat? Bukankah seharusnya saat proyeksi pendapatan transfer turun, justru seharusnya proyeksi PAD karena untuk menambah kekurangan dari pendapatan transfer.

“Mohon penjelasan logis Saudara Bupati. Dalam kesempatan ini kami menyampaikan dan kami memandang bahwa Pemerintah

Daerah perlu mengoptimalkan potensi unggulan daerah yang dapat menyumbangkan kontribusi terhadap peningkatan PAD,” terang Ketua Fraksi PPHRI, Julianavia dalam pandangan fraksi.

Penyampaian padangan umum dipimpin Wakil Ketua DPRD Jamalus Yatim, dan dihadiri Ketua DPRD Pessel, Ermizen. Sementara unsur pemerintah daerah, diwakili Pj. Sekda Luhur Budianda dan dihadiri unsur Forkompinda serta pejabat OPD.

Selain PPHRI, faksi Golkar juga menyampaikan, beberapa hal terkait Ranperda APBD-P 2021. Namun, karena masih kondisi pandemi, fraksi berlambang beringin ini lebih pada penanganan pandemi.

Menurut fraksi ini, dampak pandemi menimbulkan dinamika yang cukup tinggi terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat, dan pandemi COVID 19 masih menjadi ancaman tantangan bagi daerah, negara dan dunia. Untuk itu, pengendalian pandemi merupakan kunci, terutama bagi pemulihan ekonomi yang berkelanjutan.

“Oleh karenanya, Pemerintah Daerah harus tetap fokus melindungi keselamatan masyarakat dalam menghadapi resiko COVID 19 yang masih penuh ketidakpastian,” ujar Ketua Fraksi Golkar, Syafril Saputra.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top