Tanah Datar, Prokabar. RSUD M Hanafiah Batusangkar telah mulai melakukan vaksinasi Covid 19 terhadap tenaga kesehatannya. Vaksinasi Covid 19 Sinovac telah dimulai sejak kamis pekan lalu, dan sampai saat ini masih terus berlanjut.
Sampai saat ini, lebih kurang 120 orang pegawai telah menerima suntikan vaksin Sinovac. Meski demikian, dari total sebanyak 570 orang pegawai RSUD dari berbagai bidang dan profesi, banyak ditemukan petugas kesehatan yang tidak bisa menerima vaksin Covid 19.
Hal ini tak terlepas dari tidak terpenuhinya syarat sebagai orang penerima vaksin, seperti memiliki riwayat komorbid atau penyakit penyerta, penyintas Covid 19, ibu menyusui dan lain sebagainya.
Plt direktur RSUD M Hanafiah Batusangkar mengatakan jika vaksinasi terhadap tenaga kesehatan dilingkungan rumah sakit yang ia pimpin ditargetkan terealisasi dengan persentase diatas 50% dari total seluruh pegawai RS.
” selain adanya nakes kita yang riwayat komorbid dari hasil screening yang dilakukan, di rumah sakit kita banyak juga yang penyintas Covid 19, tentu ini tidak memenuhui syarat,” ucap Athosra.
Sementara itu, penyuntikan vaksin tahap 1 sendiri ditargetkan bakal rampung pada kamis (11/2).
” kita menargetkan penyuntikan vaksin satu hari itu ada 120 orang, realisasinya bisa setengah setelah dilakukan screening. Untuk penyuntikan tahap 1 ini mudah mudahan bisa kita selesaikan besok, dan kita lanjutkan dengan penyuntikan tahap dua,” ujarnya.
Athosra melanjutkan, jika berbagai upaya dalam menekan penyebaran Covid 19 di lingkungan Rumah Sakit Daerah M Hanafiah Batusangkar telah dilakukan pihaknya dengan semaksimal mungkin. Berbagai peraturan sebagai bentuk penegasan juga diberlakukan, yang tidak hanya berlaku bagi nakes, melainkan juga pengunjung RS.
” seperti untuk nakes kita telah membuat aturan khsusus. Bagi yang melanggar akan kita sangsi. Begitu juga dengan pengunjung, setiap masuk kelingkungan RS wajib menggunakan baju khusus,” tutupnya. (eym)
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
