Daerah

Rawan Bencana, Masyarakat Diminta Petakan Loksai Rawan


Camat Tanjung Raya Handria Asmi mengimbau masyarakat untuk merespons dan melalukan pencegahan bencana. 

Seunit sepeda motor melintasi bekas longsor di Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (18/8)

Seunit sepeda motor melintasi bekas longsor di Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (18/8)

Dibaca : 1.3K

Prokabar.com, Mainjau – Camat Tanjung Raya Handria Asmi mengimbau masyarakat untuk merespons dan melalukan pencegahan bencana.

Handria Asmi mengimbau hal tersebut setelah musibah bencana longsor melanda dua Nagari di Kecamatan Tanjung Raya.

Handria Asmi meminta masyarakat melakukan pemetaan potensi rawan lonsor dan banjir air bah serta luapan air sungai.

Menurutnya musim penghujan telah berlangsung beberapa hari ini. Apalagi Kabupaten Agam, khususnya Tanjung Raya memiliki potensi bencana yang cukup besar.

“Struktur geografis kita hampir merata perbukitan, kondisi tanah juga labil dan sangat udah longsor.”

“Belum lagi cuaca ekstrim hujan lebat beserta angin kencang sering terjadi.”

“Untuk meminalisir korban bencana perlu ada pencegahan dengan pendataan dan proteksi dini di lokasi rawan bencana,” kata Handri Asmi di Halaman Rumah Dinas KaRutan Maninjau, Rabu (18/8)

Dia menambahkan selain pemerintah kecamatan yang turun langsung ke sejjumlah titik, seluruh pemerintah Nagari di Tanjung Raya, pemuda dan Tokoh Masyarakat harus terlibat aktif.

Semuanya harus mendata,mencari, memproteksi, memetakan dan melaporkan semua titik lokasi rawan bencana.

“Baik itu rawan tanah longsor, banjir bandang atau air bah, pohon tumbang dan angin kencang maupun lainnya.”

“Kita mengimbau seluruh masyarakat terlibat aktif melakukan proteksi dini potensi rawan bencana di daerah masing-masing.”

“Laporkan segera jika ada lokasi yang akan menimbulkan bencana. Bahkan membahayakan nyawa masyarakat sekitar,” Imbaunya. (rud)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top