Nasional

Presiden Letakkan Batu Pertama Pembangunan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia

Dibaca : 522

Depok, Prokabar – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla mengawali pembangunan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), dengan peletakan batu pertama, di Gedung Pemancar LPP RRI Cimanggis, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, Selasa (5/6) pagi.

Dalam sambutannya Presiden Jokowi mengemukakan, rencana pembangunan kampus pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia itu sudah 2 (dua) tahun ini dimatangkan. Semula, Presiden berharap kampus tersebut bisa didirikan di atas lahan seluas lebih 1.000 hektar. Tapi ternyata lahan 1.000 hektar lebih di Jawa ini sangat sulit sekali, yang didapat hanya 142 hektar.

“Setelah melihat di lapangan tadi, saya juga kaget, ternyata 142 hektar itu juga sebuah lahan yang sangat luas. Alhamdulillah, saya nggak bayangkan kalau dapat yang 1.000 hektar,” kata Presiden Jokowi.

Presiden berharap Universitas Islam Internasional Indonesia ini benar-benar nanti menjadi pusat kajian, menjadi pusat penelitian peradaban Islam di negara kita Indonesia. Hal ini karena Indonesia dikenal sekarang ini di dunia sebagai negara besar, negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.

“Sudah sewajarnya, sudah sepantasnya, sudah sepatutnya Indonesia menjadi rujukan bagi kemajuan peradaban Islam di dunia. Inilah nanti tempatnya,” ujar Presiden Jokowi.

Pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia yang membutuhkan biaya Rp3,5 triliun ini, menurut Presiden, masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). Tahun  ini akan dimulai dengan anggaran Rp700 milliar, dan diperkirakan akan selesai  kurang lebih 4 tahun.

“Tapi tahun depan Insyaallah sudah bisa kita gunakan kampus ini untuk satu, dua, tiga program studi (prodi) yang sudah kita siapkan,” ungkap Presiden Jokowi.

Selanjutnya, dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim, Presiden Jokowi meletakkan batu pertama pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia itu.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menristek Dikti Mohamad Nasir, Mendikbud Muhadjir Effendy, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wali Kota Depok Mohammad Idris, dan para Duta Besar Negara Sahabat. (*/hdp)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top