Daerah

Musda Partai Golkar Sumbar Maret, JKA Disokong Pengusaha Nasional

Dibaca : 593

Jakarta, Prokabar – Partai Golkar Sumbar rancang Musyawarah Daerah (Musda) Maret 2020. Musda jelang genderang pencalonan kepala daerah Pilkada 2020 tentu buat ‘seksi’ Musda tersebut.

Bahkan kabarnya perebutan kursi Golkar 1 Sumbar bakal sengit, tapi H Ricky Donals Dt Paduko Marjo pengusaha berdarah Sumbar terbilang sukses di Jakarta menjagokan anggota DPR RI dua periode berturut-turut H Jhon Kenedy Aziz (JKA) maju sebagai kandidat ketua Partai Golkar Sumbar.

“Ajo Jhon Kenedy Aziz sudah teruji dan terbukti, dia sosok politisi fighter dimiliki Partai Golkar Sumbar kekenian, Ajo JKA saya yakini bisa mengembalikan kejayaan Partai Golkar di tanah Minang,” ujar Ricky Donals, Senin (24/2) di bilangan Sudirman-Jakarta.

Menurut Datuk Ricky, Partai Golkar itu bukan partai baru, Golkar empunya Parpol di Sumbar. Kader kuning ini bersebar diberbagai profesi dan latar belakang.

“Tapi Pemilu 2019 kemarin mengalami turbulance politik sehingga capaian pun menurun, tapi Golkar sudah terbiasa begitu sejak Reformasi, dengan Musda dan Ajo JKA terpilih, saya optimis era emas Golkar akan cepat diraih kembali,” ujar  Ricky Donals Nazir Dt Paduko Marajo.

Selain itu saat lagu-lagah pencalonan kepala daerah, kata Datuk Ricky gebyar di Partai Golkar sedikit berkurang.

Bahkan pantauan dari pemberitaan kader Golkar tulen sangat minim ikut konstelasi Pilkada Gubernur Sumbar.

‘Padahal saya tahu pasti, Golkar Sumbar itu selain Parpol penyemai kader hebat juga punya kader melimpah untuk memimpin,” ujar Ricky Donals.

Golkar kata Datuk Ricky,  harus majukan kader sendiri di Pilkada sebagai konsekuensi, Golkar Partai tertua dan punya kader potensial memimpin Sumbar.

Terkait dukungan Pengusaha Nasional Putera Tanjung Alam Tanah Datar ini, Jhon Kenedy Azizi dikonformasi mengatakan iya.

“Insha Allah ambo (saya) maju di Musda, tapi untuk Pilgub, ambo tidak maju namun pasti mendukung siapa saja kader yang diusung Partai Golkar,” ujar Jhon Kenedy Aziz.

Menurut JKA sangat riskan kalau Partai Golkar tidak mengusung Calon Gubernur.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top