Olah Raga

PON XXI ACEH-SUMUT : Lifter Putri Sumbar, Mayang Sari, Gagal Persembahkan Medali

Dibaca : 1.3K

ACEH – Lifter putri Sumatera Barat, Mayang Sari, mengalami kekecewaan dalam pertandingan angkat besi Kelas 76 Kg pada PON XXI Aceh-Sumut. Bertanding di Gedung Seuramoe Komplek Stadion Harapan Bangsa (SHB) pada Sabtu malam (7/9), Mayang hanya mampu menempati posisi ketujuh dari sembilan peserta.

Pada kategori Snatch, Mayang berhasil mengangkat barbel seberat 80 Kg pada percobaan pertama. Namun, ia gagal pada dua percobaan berikutnya dengan barbel seberat 85 Kg dan 87 Kg. Di fase ini, Mayang akhirnya finis di peringkat delapan, di atas lifter Sumatera Utara, Ery Oktavianda, yang gagal pada ketiga percobaannya. Pemuncak angkatan Snatch adalah Dewani Ramadhan dari Jawa Barat dengan total angkatan 110 Kg.

Di kategori Clean & Jerk, Mayang sukses pada percobaan pertama dengan angkatan 100 Kg. Namun, pada percobaan kedua dan ketiga, ia gagal dengan barbel seberat 103 Kg dan 105 Kg. Total angkatan yang dapat diraihnya adalah 180 Kg, jauh di bawah Dewani Ramadhan yang meraih total angkatan 205 Kg.

Capaian ini, tercatat lebih rendah dibanding raihan total angkatan yang ia capai pada ajang serupa di PON XX Papua, tahun 2021 silam di kelas yang sama. Di Papua, ia berhasil mengangkat beban barbel dengan total seberat 195 Kg.

Posisi teratas di Kelas 76 Kg putri diisi oleh Dewani Ramadhan dari Jawa Barat, diikuti oleh Nadita Aprilia dari Aceh dan Meilinda Gusti dari Jambi, yang masing-masing mengangkat total 202 Kg. Namun, Meilinda harus menyerah pada Nadita Aprilia dalam hal keberhasilan angkatan.

Dengan hasil ini, Mayang Sari belum dapat mempersembahkan medali untuk Sumatera Barat pada PON kali ini. (*)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top