“Perubahan gaya defence lawan yang zona menjadi man to man marking membuat pemain kita melakukan kesalahan dan ini jadi bumerang dan kita kebobolan lagi,” jelasnya.
Hingga menyelesaikan lima laga, SS Kota Pariaman bertahan dengan nilai 10 poin dari hasil 3 kemenangan 1 imbang dan 1 kekalahan, berada di peringkat keempat klasemen, Kinantan Futsal (15 poin), Thorium Babel (12 poin) dan Batanghari Jambi (12 poin).
Kelvin Maulana dan kawan-kawan menyisakan dua pertandingan, melawan Abhiseva Bengkulu, Jumat (16/6) dan kontra Thorium Bangka Belitung, Sabtu (17/6).
“Jika kita mampu menang pada 2 sisa lagi. Peluang lolos masih terbuka lebar. Kami tidak hentinya mohon doa dan dukungan dari masyarakat Sumbar.” pungkasnya tetap optimis.(*)