Pasaman, Prokabar — Belasan jurnalis di Pasaman menjalani test Swab. Tidak saja jurnalis, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pasaman juga menjalani hal yang sama, Senin (22/6).
“Iya, tadi saya menjalani test Swab,” kata Yunefrizal, salah seorang jurnalis yang bertugas di Lubuk Sikaping.
Test Swab massal ini dilakukan pasca adanya tiga warga Pasaman yang positif corona sesuai hasil pool test Swab dari laboratorium Unand dan diinfokan tim gugus tugas Pemrov Sumbar pada Sabtu (20/6) kemarin.
Bupati Pasaman Yusuf Lubis didampingi Sekda, Mara Ondak menjelaskan, ada seratusan lebih warga yang menjalani test Swab, Senin (22/6). Semuanya merupakan orang-orang yang berhasil dilacak usai kontak sosial dengan ketiga pasien.
Pantauan Prokabar.com, paling banyak hasil pelacakan kontak sosial adalah dari pasien H, Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Pasaman. H diketahui dalam dua pekan terakhir aktif membagi-bagikan masker gratis ke masyarakat. Kegiatan ini melibatkan pihak banyak termasuk para jurnalis yang ikut membagikan bersama H dari pasar ke pasar.
Di sisi lain, H sendiri mengaku tidak menyangka bakal terpapar virus ini.
Pasalnya, ia tidak ada merasakan gejala sakit atau semacamnya. Taunya H positif corona usai menjalani pool test Swab yang diadakan pemerintah.
“Rencananya saya mau mengunjungi istri di tanah Jawa. Sekarang kan harus ada dokumen bebas corona untuk bepergian. Makanya saya menjalani test. Taunya, saya positif, kini saya sedang karantina mandiri dan alhamdulillah sehat alias tanpa gejala,” jelas H melalui pesan singkatnya pada Prokabar.com.
Tidak saja H, dua pasien lainnya juga menjalani karantina mandiri. Keadaan mereka baik-baik saja dan tanpa gejala. (Ola)
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
