Bola

Jordus Cup 2022; Lebaran Tahun Ini, Lapangan Pulai tak Lagi Kesepian

Dibaca : 1.7K

Oleh: Rizal Marajo

Setelah pandemi merampas kegembiraan Jordus Cup selama dua tahun, Lebaran tahun ini Lapangan Pulai bakal tak lagi sepi. Mulai H+3 Lebaran tahun ini, Lapangan yang lebih pas disebut stadion mini di Pulai Sungayang akan kembali ramai.

Lapangan ini tak lagi kesepian, tapi akan berganti gegap gempita oleh sorak sorai penonton. Selamat datang kembali Jordus Cup.

Jordus Cup, turnamen sepakbola yang menjadi “cara” Sungayang merayakan Idul fitri, dan itu sudah berjalan selama 22 tahun. Turnamen legend kata penikmat sepakbola zaman now.

Jordus Cup yang selalu ditunggu dan dirindukan pecandu sepakbola, tak hanya di Sungayang, tapi seantero Tanah datar, bahkan Sumbar.

“Sebaiknya anda tahu!” Dari Nagari Sungayang, sebuah turnamen sepakbola muncul. Jadi catatan sejarah itu. Melegenda karena sudah berjalan selama 22 tahun. Jordus (Jorong Duo Sungayang) Cup, turnamen sepakbola yang rutin dihelat H+3 Lebaran, Hari Raya Idul Fitri setiap tahunnya.

Bermula 1997, alek sepakbola tarkam (antar kampung) digelar untuk menghibur masyarakat yang pulang bersilahturahmi ke kampung halaman mereka, Sungayang.

Agaknya perantau Sungayang dalam merayakan silahturahmi Hari Raya Idul Fitri, tidak cukup dengan kunjung mengunjungi dari rumah ke rumah saja. Rasa kebersamaan antara yang di rantau dan di kampung halaman. Malapeh taragak bertemunya di lapangan sepakbola Pulai.

Ternyata turnamen ini berkembang dari tahun ke tahun. Panpel mandiri menggelar Jordus Cup. Urunan dari perantau dalam membiayai alek basamo. Serta dari sponsorship yang selalu ingin terlibat tiap tahunnya.

Makin kesini ada cita rasa profesional ketika melihat turnamen ini dipersiapkan, dikelola, dan dilaksanakan.

Setelah edisi awal (1997-2002) diikuti tim-tim tarkam. Jordus Cup sempat vakum (2003-2008). Come back pada 2009, Hingga 2019 perbaikan demi sajian berkualitas tak luput dilakukan panpel.

Tetap dengan 8 tim peserta. Skema sistim gugur. Mengundang klub-klub amatir di Sumatera Barat, bahkan Riau dan Jambi. Mayoritas klub-klub anggota resmi PSSI, kontestan Liga 3 Indonesia, bergantian dan antri jadi peserta.

Halaman : 1 2 3

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top