Olah Raga

Jejak Sejarah Sumbar di PON: Palembang 2004, Keluar dari Mimpi Buruk Surabaya 2000


Kontingen berangkat dengan membawa trauma dan beban psikologis hasil buruk PON sebelumnya.

Dibaca : 2.8K

Penulis: Rizal Marajo

Padang, prokabar – PON XVI di Palembang, Sumatra Selatan, benar-benar menjadi ujian berat bagi kontingen Sumbar. Kontingen “Tuah Sakato” berangkat dengan  membawa trauma dan beban psikologis hasil buruk PON sebelumnya.

Peringkat juru kunci dan tanpa medali emas di PON XV Surabaya 2000, adalah kenangan buruk yang harus dikubur dalam-dalam di Pelembang. 2-14 September 2004. Saatnya untuk keluar dari bayang-bayang mimpi buruk Surabaya 2000.

Setidaknya, selama 12 hari PON, perjuangan pahlawan-pahlawan olahraga Sumbar membuahkan hasil. Walaupun selalu dibayangi ketegangan dan dihantui kisah pahit empat tahun sebelumnya.

Ketegangan itu pecah juga saat menunggu emas perdana. Tarung Derajat tampil gemilang, membuka jalan emas bagi Sumbar dengan dua emas persembahan dari Mahdi dan Ahsan Zaenal.

Tak kalah dramatisnya, emas Sumbar lainnya di raih pesenam putri Riri Wulandari. Setelah era Syaiful Nazar, inilah kali pertama Sumbar meraih emas di cabang senam.

Senyum kontingen yang dipimpin Ketua KONI, H. Syahrial, SH, makin lebar, setelah lifter atlet angkat berat Sumbar, Suluhmi Harefa meraih emas di kelas 56 kg. Akhirnya, diujung karirnya, Suluhmi berhasil menuntaskan dahaganya akan medali emas PON, setelah tiga PON sebelumnya dia hanya merebut perak dan perunggu.

Cabang layar tak mau ketinggalan menyumbangkan emas, kali ini atas Effitrianif berpasangan dengan Zurito Resmi di kelas 420 berpasangan.

Petinju Amri Yusran Nasution yang turun di kelas 75 Kg, melkengkapi perolhan medali emas Sumbar di hari Terakhir PON. Genap, Sumbar meraih 6 medali emas, 9 perak, dan 25 perunggu. Kasemen akhir perolehan medali, Tuah Sakato berada di peruingkat 21 dari 30 provinsi.

Daftar Perolehan Medali PON XVI-2004 Sumatera Selatan
01. Jakarta 141 111 114
02. Jawa Timur 77 81 111
03. Jawa Barat 76 79 94
04. Jawa Tengah 56 59 64
05. Sumatera Selatan 30 41 40
06. Jambi 27 28 15
07. Papua 23 13 19
08. Lampung 22 21 21
09. Kalimantan Timur 19 28 33
10. Sulawesi Selatan 17 22 19
11. Riau 16 14 20
12. Sumatera Utara 15 15 26
13. Sulawesi Utara 14 14 13
14. Bali 11 12 18
15. Yogyakarta 10 13 21
16. Kalimantan Selatan 10 12 10
17. Sulawesi Tenggara 9 6 9
18. Kalimantan Barat 8 8 14
19. NTT 8 8 4
20. Banten 7 9 31
21. SUMATERA BARAT 6 9 25
22. Aceh 6 2 5
23. Nusa Tenggara Barat 5 5 11
24. Kalimantan Tengah 5 3 15
25. Maluku 3 2 5
26. Bangka Belitung 2 4 6
27. Sulawesi Tenggara 1 5 4
28. Bengkulu 1 4 6
29. Maluku Utara 0 0 4
30. Gorontalo 0 0 3

Halaman : 1 2 3

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top