Daerah

Intensitas Hujan Cukup Tinggi, Banjir Melanda Kecamatan Lubuk Sikaping

Petugas BPBD Pasaman bersiaga di Nagari Jambak saat banjir melanda. (ist).

Dibaca : 5.6K

Pasaman, Prokabar – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kecamatan Lubuk Sikaping sekitarnya. Terpantau hujan melanda dari pagi hingga sore, Jumat (4/10). Akibatnya, banjir melanda beberapa titik lokasi di pemukiman warga.

Salah satu banjir terparah melanda kawasan pemukiman warga nagari Jambak, Kecamatan Lubuk Sikaping. Puluhan rumah terendam banjir ditambah hektaran sawah warga yang ikut terendam.

“Laporan hingga magrib, akses dari jalan umum menuju Nagari Jambak belum bisa dilalui. Puluhan rumah dan sawah pertanian warga dilaporkan terendam. Air diperkirakan setinggi pinggang orang dewasa di beberapa titik lokasi pemukiman,” kata Camat Lubuk Sikaping, Lotfriedo Rama, Jumat malam.

Diakui camat, pihak BPBD Pasaman dari sore harinya sudah berada di lokasi banjir dan bersiaga dengan perahu karet. Selain itu, BPBD juga membantu warga yang rumahnya terkepung banjir.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian banjir tersebut. Hanya saja, para petani padi yang baru saja memasuki musim tanam diperkirakan cukup merugi.

“Banjir dikarenakan meluapnya salah satu sungai yang melintasi nagari Jambak. Meluapnya arus sungai ini dikarenakan intensitas hujan yang tinggi sejak pagi,” jelas Edo.

Tidak saja di Jambak, di Nagari Aia Manggih Selatan, puluhan lahan pertanian warga juga dilanda banjir. Penyebabnya masih sama, yakni arus sungai yang meluap akibat intensitas hujan yang tinggi. Begitu juga di Nagari Tanjuang Baringin Utara dan Durian Tinggi, akibat hujan deras, lahan pertanian warga juga ikut terendam.

Ia mengimbau, warga Lubuk Sikaping untuk lebih waspada. Terutama warga yang bermukim di pinggir sungai dan lereng perbukitan. Mengingat sudah sebulan ini, curah dan instensitas hujan sangat tinggi di Pasaman. (Ola)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top