Jakarta, Prokabar – Peningkatan trafik XL Axiata setiap tahun ternyata juga berbarengan dengan kualitas jaringan data, dan hal tersebut terus diupayakan.
Hal tersebut diungkapkan Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, Kamis (11/8).
Pihaknya memastikan, kebutuhan pelanggan akan jaringan berkualitas tahun ini terpenuhi.
“Kami (XL Axiata) tetapkan fokus untuk pembangunan jaringan seperti efisiensi, menambah kapasitas dan optimasi. Guna bisa hadirkan pengalaman pelanggan yang lebih baik,” terangnya.
Lebih lanjut, sejumlah langkah telah mulai terapkan sejak awal tahun untuk mewujudkan tujuan tersebut.
“Langkah tersebut mencakup radio, transport, dan core, termasuk melakukan fiberisasi dan implementasi teknologi-teknologi baru.”sambungnya.
Baca Juga : XL Axiata Raih Sejumlah Penghargaan Di Bidang Bisnis dan Sosial
Selain itu, juga pihaknya menata ulang teknologi 3G ke 4G untuk meningkatkan kecepatan unduh jaringan XL Axiata.
Berbagai inisiatif dan upaya peningkatan kualitas jaringan yang dilakukan dapat mendukung kebutuhan gaya hidup digital masyarakat Indonesia terus meningkatkan.
“Pengalaman digital yang andal menjadi salah satu kebutuhan utama seperti kecepatan akses internet, kualitas sinyal di dalam ruangan, hingga koneksi saat main gim atau mengakses konten hiburan.” sambungnya.
Gede menambahkan, hasil survey OpenSignal per Semester 1 2022 belum lama ini, yang menempatkan XL Axiata sebagai operator terbaik pada kategori “Kecepatan unduh (Download Speed Experience)” dan “Pengalaman menonton dan streaming video (Video Experience)”.
Ini menjadi bukti atas upaya keras XL Axiata dalam mengimpelmentasi berbagai inisiatif dan meningkatkan kualitas jaringan pada tahun ini.
Hasil survey yang dilakukan secara berkala tersebut juga menunjukkan bahwa langkah yang dilakukan XL Axiata untuk menghadirkan pengalaman yang lebih baik kepada pelanggan sudah efektif.
Menurut hasil survey OpenSignal tersebut, XL Axiata memiliki kecepatan unduh rata-rata tercepat, yaitu 18,7 Mbps, lebih cepat 15,2% hingga 108,1% daripada kecepatan yang mampu dihadirkan operator lain.
Baca Juga :
Berani Komen Itu Baik
