Daerah

Idul Adha, Perantau Bulan Sariak Pulang Basamo

Dibaca : 1.3K

Tanah Datar, Prokabar – Jika pulang basamo kerap dilakukan pada hari raya idul fitri, namun tidak demikian bagi perantau Bulan Sariak Nagari Sungai Jambu Kecamatan Pariangan, Tanah Datar. Sudah menjadi tradisi, satu kali dalam 3 tahun, Ratusan warga di jorong ini selaku melakukan pulang basamo jelang hari Raya Idul Adha 1439 H.

Dengan menggunakan 3 bus AKAP dan puluhan mobil pribadi, para perantau bulan sariak disambut langsung Pemerintah Kabupaten Tanah Datar di Gedung Indo Julito Batusangkar pada Senin siang. Mengusung tema, Pulang Basamo Satampang Baniah Bulan Sariak Jambak Hulu, para perantau berasal dari berbagai perantauan seperti di pulau Sumatra, Jawa dan bahkan Sulawesi.

Syafrizal, salah seorang perantau mengungkapkan jika moment pulang basamo 2018 ini merupakan periode kedua dilaksanakan. Sebelum ke kampung halaman, para perantau terlebih dahulu menunggu perantau lainnya di kawasan Gunung Medan Dharmasraya untuk bersama-sama menuju Kota Batusangkar.

Di hadapan jajaran Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, para pentau berharap dukungan pembangunan di kampung mereka. Bulan Sariak yang terletak di pinggang Gunung Marapi, masyarakatnya hanya berprofesi sebagai petani dan peladang.

“Kampung kami jauh di pelosok dan perlu bimbingan. Hanya 2 potensi yang ada di kampung kami, pertanian dan pariwisata. Untuk itu, perlu adanya dukungan dari Pemerintah Tanah Datar untuk memajukan kampung kami tersebut,” ujar perantau Jambi ini.

sementara itu, Emi Irdinansyah ketua TP PKK dan Zulkifli SR Staff Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan Pemkab Tanah Datar menyambut kedatangan perantau secara langsung. Emi mengungkapkan jika moment selama satu minggu di kampung halaman hendaknya dapat dimanfaatkan untuk berkumpul dengan keluarga.

“Masukan dari perantau untuk pembangunan Tanah Datar kedepannya, dengan lapang dada akan kami terima,” ujar Emi Irdinansyah. (eym)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top