Ahsan/Hendra yang tampak sudah ‘panas’ tak tinggal diam. Pasangan unggulan ketiga itu kembali mempertontonkan performa apik yang menyulitkan lawan dan membuat skor menjadi 17-13.
Lamsfuss/Seidel mencoba mengejar dan sempat menyaakan kedudukan menjadi 18-18. Permainan agresif di depan net membuat Ahsan/Hendra kembali memimpin 20-18. Sebuah kesalahan lawan memastikan Ahsan/Hendra menang 21-18 pada gim pertama.
Sama seperti di gim pertama, Lamsfuss/Seidel menorehkan poin lebih dulu. Serupa pula, Ahsan/Hendra kembali tertinggal lima poin. Bahkan Ahsan/Hendra sempat tertinggal 3-9.
Ahsan/Hendra meraih empat poin tanpa henti, sebelum interval gim kedua terjadi pada kedudukan 7-11.
Servis Ahsan kembali jadi pengeruk poin pada paruh kedua gim kedua, namun di sisi lain Lamsfuss/Seidel merasa ada yang janggal dengan gaya pemain senior itu dalam memukul kok sehingga melakukan protes ke wasit.
Sempat menyamakan skor menjadi 11-11, Ahsan/Hendra kembali tertinggal dua poin pada kedudukan 11-13 dan 12-14.
Ketika lawan menyentuh angka 15, Ahsan/Hendra bangkit dan meraih lima poin beruntun sehingga memimpin 17-15. Giliran Ahsan/Hendra yang membuat Lamsfuss/Seidel pontang-panting ketika mengemas poin menjadi 18-16.
Sempat unggul 20-17, Ahsan/Hendra gagal memaksimalkan tiga peluang menuntaskan gim kedua. Lamsfuss/Seidel menorehkan tiga poin beruntun dan skor menjadi 20-20.
Dalam keadaan setting atau deuce, Ahsan/Hendra sempat unggul 21-20 dan disamakan lagi menjadi 21-21. Ahsan/Hendra lantas memastikan tiket ke babak perempat final dengan kemenangan 23-21.
Fajar/Rian Melesat
Sukses Ahsan Hendra, juga diikuti oleh ganda putra lainnya, ajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menumbangkan Akira Koga/Taichi Saito.
Sempat tertinggal 0-2, Fajar/Rian langsung merespons dan menyamakan kedudukan. Selanjutnya kedua pasangan meraih poin dalam waktu singkat dan kedudukan menjadi 4-4.
Fajar/Rian tampil agresif dengan serangan beruntun yang sulit dihentikan Koga/Saito. Pasangan ganda putra peringkat lima dunia itu kemudian memimpin 9-4.