Daerah

Gubernur Ajak Masyarakat Berilmu, Beriman Kejar Kebahagia Dunia Akhirat


Tim Safari Ramadan Pemprov Gandeng PT Semen Padang dan Bank Nagari Kunjungi Masjid Raya Silungkang, Sawahlunto

Gubernur Sumbar Mahyeldi saat sampaikan sambutan dalam Safara Ramadan di Masjid Raya Silungkang.

Dibaca : 491

Sawahlunto, Prokabar – Barangsiapa yang menginginkan keberhasilan di dunia, hendaklah dengan ilmu dan barang siapa yang menginginkan kebahagiaan di akhirat hendaklah dengan iman.

Dikemukakan dalam Alqur’an surat Al Mujadalah ayat 11 yang artinya “Allah mengangkat Derajat orang orang yang beriman dan berilmu pengetahuan kederajat yang lebih Tinggi.”

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi menyampaikannya dalam sambutan Tim Safari Ramadan (TSR) bersama PT Semen Padang dan Bank Nagari di Masjid Raya Silungkang Kota Sawahlunto, Jum’at malam (16/4/2021).

Gubernur Sumbar juga mengatakan, kemajuan peradaban manusia hanya dapat diraih dengan dua hal ini, yaitu iman dan ilmu.

Keduanya mengantarkan manusia pada keberhasilan di dunia dan kebahagiaan di akhirat.

“Bicara tentang orang yang ditinggikan derajatnya terkait ilmu pengetahuan itu mencakup orang yang mengajarkan ilmu, orang yang selalu belajar ilmu, orang yang mendengarkan ilmu, dan orang yang mencintai ilmu. Jangan jadi orang kelima, yakni mereka yang tidak ada perhatiannya kepada ilmu, karena kesibukannya terkait urusan dunia,” ingat Mahyeldi.

Mahyeldi juga katakan, sebagai seorang Muslim tentunya menginginkan anaknya menjadi anak yang sholeh dan sholehah, dengan berilmu dengan menpedomani Al-quran seperti hafiz dan hafizah, cerdas dalam ilmu dan pengetahuan.

“InsyaAllah Kelak anak-anak kita menjadi pemimpin dan di hari akhir menjadi pembela dan penolong orang tua di hadapan Allah SWT,” ucapnya.

Maka para ulama telah memberikan contoh teladan dan arahanya. Yakni pelajarilah Alquran, lalu pelajarilah adab sebelum memulai mempelajari ilmu. Jadi Ilmu dan Iman harus saling berdampingi.

Menurutnya, hal pertama yang harus diperhatikan oleh seorang penuntut ilmu adalah menghafal Alquran, karena dia adalah ilmu yang terpenting.

Mahyeldi mengemukakan, yang menguatkan iman dan adab adalah membaca Alquran. “Tidak hanya sekadar membaca Alquran, tapi juga saling menyimak dan saling menasehati,” ujarnya

Selanjutnya ia berpesan kepada generasi muda untuk bersemangat menuntut ilmu, menyiapkan kesempatan untuk menghadiri majelis ilmu, menyiapkan segala sumberdaya untuk meningkatkan keilmuan dan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top