Daerah

Disodorkan Rp300 Ribu Perkotak, Apotik di Batusangkar Enggan Jual Masker

Dibaca : 1.7K

Tanah Datar, Prokabar – Masker penyaring udara penutup mulut dan hidung di Kota Batusangkar, Sumatera Barat nyaris sulit untuk didapatkan. Bahkan, kebanyakan apotik dan toko obat tidak lagi menjual masker.

Saat ditelusuri prokabar.com di areal pasar Batusangkar, kebanyakan pedagang enggan untuk diwawancarai secara khusus terkait kelangkaan dan harga yang melambung tinggi. Meski demikian, pedagang tersebut mau untuk berbagi informasi tanpa disebutkan identitas lengkap mereka.

Menurut pedagang, ketiadaan apotik dan toko obat menyimpan atau menjual makser karena harga masker yang ditawarkan para agen kepada mereka yang begitu tinggi, atau jauh diatas normal.

“Harga yang ditawarkan itu sangat tidak normal, berkisar Rp300 hingga Rp350 ribu untuk satu kotak. Biasanya kalau menyetok barang kami ambil satu dus, isinya 20 kotak, dengan harga segitu bagaimana kami mau membeli,” ucap pemilik apotik yang meminta nama dan merek tokonya agar dirahasiakan.

Sementara itu, di toko yang berbeda dengan kondisi yang sama, pedagang menjelaskan jika dalam harga normal, untuk masker merk sensi biasanya dijual seharga Rp35 ribu untuk satu kotak masker. Namun saat ini, harga tersebut naik 10 kali lipat.

“Ada yang datang menawarkan. Ambil masker buk? Satu kotak Rp. 300 ribu. Tidak sanggup saya, biarlah tidak jual masker. Kalau masker kain ada datang hari ini,” katanya.

Masih diharga normal, pedagang biasanya menjual masker secara enceran seharga Rp5.000 rupiah untuk tiga masker. Namun, saat ini sebagian pedagang ada yang menjual seharga Rp10 ribuuntuk satu masker, itupun jika pedagang tersebut memiliki stock masker.

“Sebelum isu corona merebak, harga masker cuma Rp35 ribu satu kotak. Isinya 50 masker. Karena 300 ribu, tidak sanggup kami belinya. Berapa akan kami jual lagi?,” ucap seorang pedagang di jalan Soekarno Hatta Pasar Batusangkar.

Sementara, seorang konsumen yang hendak membeli masker membenarkan jika sulit untuk mendapatkan masker di apotik-apotik dan toko obat di Batusangkar. Ia membeli masker untuk dikirim buat sang anak yang tengah berada di kota bandung.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top