Olah Raga

Cedera di Laga Final, Taekwondoin Sumbar Relakan Medali Emas Melayang


Bimantara harus merelakan medali emas untuk lawannya di final, Dinggo Ardian Prayogo asal Jawa Barat.

Taekwondoin asal Sumatera Barat Bimantara Subrata (merah) bertanding melawan atlet Jawa Barat Dinggo Ardian Prayogo (biru). ANTARA/Muhammad Zulfikar/am.

Dibaca : 275

Jayapura, prokabar – Taekwondoin Sumatera Barat, Bimantara Subrata harus merelakan medali emas untuk lawannya, setelah tak bisa melanjutkan laga final kelas under 80kg putra, karena cedera.

Dengan demikian, Bimantara harus merelakan medali emas untuk lawannya di final, Dinggo Ardian Prayogo asal Jawa Barat.

Laga yang berlangsung di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, Selasa (5/10), tersebut hanya berlangsung satu ronde setelah wasit menyatakan atlet asal Ranah Minang itu tidak bisa atau tidak memungkinkan melanjutkan pertandingan karena cedera di bagian muka yang dialaminya.

Setelah dipastikan tidak sanggup melanjutkan pertandingan, tim medis langsung membawa Bimantara ke ruang medis untuk mendapatkan perawatan dan penanganan lebih lanjut.

Dinggo Ardian Prayogo atlet asal Bumi Pasundan keluar sebagai pemenang dengan meraih skor akhir 15 sedangkan Bimantara Subrata hanya mampu mengumpulkan tiga poin.

Atas kemenangan itu, juara umum PON XIX 2016 tersebut terus menambah medali emas untuk Jawa Barat. Sebelum mencapai final, Dinggo lebih dulu menyingkirkan Syangkot Bayu Segara asal Riau.

Kemudian, di babak perempat final, ia berhasil menyingkirkan Moehammad Arie Pratama taekwondoin Jawa Tengah. Selanjutnya, di semifinal Dinggo mengalahkan taekwondoin Kalimantan Timur yakni Luthfi Lukmanul Hakim.

Di sisi lain, Bimantara Subrata sebelum mencapai final berhasil mengalahkan Teguh Dwi Sukmana atlet asal Sulawesi Selatan dan di semifinal ia menyingkirkan Muhammad Akbar Siddik dari Bali.(*)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top