Nasional

Mural Jokowi 404 Not Found Bagian dari Ekspresi Budaya


Viral mural Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Batuceper, Tangerang, Banten.

Mural Jokowi 404 Not Found di Tangerang, Banten.

Dibaca : 1.6K

Prokabar.com, Tangerang – Viral mural Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Batuceper, Tangerang, Banten.

Sesorang membuat mural tesebut tepatnya di terowongan inspeksi Tol Kunciran Bandara Soekarno Hatta.

Di bagian mata Mural Jokowi tersebut terdapat tulisan 404 Not Found.

Kode tulisan tersebut merupakan istila eror dalam sistem komputer.

Pihak kepolisian sudah menghapus mural tersebut dan mencari yang membuat mural tersebut.

Melihat situasi ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fadlizon angkat bicara.

“Tak usah berlebihan tanggapi mural, lukisan, poster, meme dan ekspresi lainnya. Itu bagian dari ekspresi budaya,” tulis Fadlizon dalam akun Twitternya, @fadlizon, prokabar.com mengutip pada Minggu (15/8).

Menurut Fadlizon respons kepolisian terhadap mural tersebut justru akan menciderai hak berpendapat.

Tindakan aparat sudah termasuk dari bentuk reduksi dalam kemerdekaan berekspresi.

“Respons berlebihan justru mereduksi rakyat untuk menyatakan sikap atau pendapat atau kemerdekaan berekspresi,” jelas Fadlizon.

Politisi partai Gerindra ini meminta pihak kepolisian tidak perlu mencari pembuat mural itu.

Menurutnya mural Jokowi dengan tulisan 404 not found itu masih dalam koridor demokrasi.

“Ini kan ekspresi budaya dan masih dalam koridor demokrasi. Lagi pula siapa yang dirugikan? itu yang harus lapor,” kata Fadlizon.

Sebelum ini, masalah mural di Tangerang juga sudah banyak yang viral.

Ada tulisan Mural ‘Tuhan Aku Lapar’ di Jalan Aria Wangsakara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, yang sempat menjadi perbincangan di media sosial.

Mural Tuhan Aku Lapar di Jalan Aria Wangsakara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten

Mural Tuhan Aku Lapar di Jalan Aria Wangsakara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten

Pihak kepolisian yang sudah menemukan pembuatnyapun tidak membawa hal ini ke ranah hukum.

Mural Tuhan Aku Lapar ini hanyalah bentuk dari ekspresi seni dari pembuatnya.

Berbeda di Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, mural bertulisan Dipaksa Sehat di Negara yang Sakit menjadi sorotan publik.

"<yoastmark

Mural ini bermasalah lantaran ada Perda Nomor 2 Tahun 2017 yang mengatur tentang tata tertib lingkungan.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top