Nasional

Lima Strategi Pengelolaan Cerdas Sumber Daya Air Versi Menteri PUPR

Foto KemenPUPR - Menteri Basuki saat diwawancarai awak media

Dibaca : 364

Bandung, Prokabar – Indonesia telah menerapkan pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) terpadu atau disebut Integrated Water Resources Management (IWRM).

Ditambah penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menghasilkan kualitas pengelolaan yang lebih tinggi, yang dikenal sebagai Pengelolaan Cerdas Sumber Daya Air atau Smart Water Management (SWM).

“SWM adalah optimasi penggunaan TIK yang memungkinkan kita menyediakan data real-time otomatik kondisi sumber daya air dan lingkungan. Serta prakiraan kondisi cuaca dan iklim untuk digunakan dalam menyelesaikan tantangan-tantangan terkait pengelolaan sumber daya air yang telah dilakukan berdasarkan Pengelolaan SDA Terpadu,” terang Menteri PUPR, Basuki.

Hal tersebut dikatakan Menteri Basuki dalam orasi ilmiahnya pada sidang terbuka Penganugerahan Gelar Doktor Honoris Causa di ITB, Bandung.

“Potensi penerapan SWM dalam pengelolaan sumber daya air sangat luas. Antara lain mencakup pengelolaan kuantitas, kualitas, efisiensi penggunaan air irigasi, pemantauan keamanan infrastruktur sumber daya air, penanganan resiko bencana alam terkait air, dan kekeringan,” ujarnya.

Ada lima strategi pokok dalam penerapan konsep pengelolaan cerdas SDA. Pertama, penyusunan program-program kegiatan yang tersistem (sistemik), dengan baik dan fokus. Mulai dari Survey, Investigation, Design, Land Acquisition, Construction, Operation and Maintenance (SIDLACOM), dan juga memastikan agar semua infrastruktur yang dibangun bisa berfungsi dengan baik dan memberikan outcome yang diharapkan.

Kedua, pengambilan keputusan yang cepat dan berani mengambil resiko. Ketiga, pelaksanaan yang didukung oleh Team Work yang solid dan irama kerja Rock and Roll dalam arti kami harus bekerja 24 jam yang dibagi dalam 3 (tiga) shift, dan 7 (tujuh) hari dalam 1 (satu) minggu.

Keempat adalah pengawasan yang detail dan konsisten. Serta kelima, memastikan dan menjamin infrastruktur yang dibangun di Indonesia didesain, dibangun, dioperasikan dan dipelihara sesuai standar-standar yang berlaku. (beb)


Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top