Nasional

Ini Dampak Tsunami Terhadap Infrastruktur Pariwisata di Banten dan Lampung

Dibaca : 783

Jakarta, Prokabar — Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melalui pengaktifan Tourism Crisis Center (TCC) terus melakukan monitoring dan pendataan terkait dampak tsunami yang terjadi di Banten dan Lampung pada Sabtu malam (22/12) terhadap pariwisata di Banten dan Lampung.

Dari data yang dihimpun Tim TCC dari KEK Tanjung Lesung, Banten, hingga Minggu (23/12) ada tiga hal utama terkait pariwisata yang menjadi fokus pendataan yakni 3A yang terdiri dari atraksi, amenitas, dan aksesibilitas di Tanjung Lesung telah terkena dampak tsunami.

Ketua Tim Tourism Crisis Center (TCC) yang juga Kepala Biro Komunikasi Publik Kemenpar Guntur Sakti mengatakan tsunami yang masuk ke daerah Tanjung Lesung mengakibatkan kerusakan sebagian konstruksi di KEK Tanjung Lesung. Selain atraksi wisata alam, yang mengalami dampak kerusakan adalah atraksi wisata buatan, khususnya terkait MICE.

“Saat terjadi tsunami, ada agenda kunjungan Family Gathering dari PLN Jakarta, sejumlah 300 peserta menginap di KEK Tanjung Lesung. Peserta ada sebagian yg masih berada di pantai sehingga terkena gelombang tinggi. Saat ini tahap identifikasi korban terus dilaksanakan dengan pihak Basarnas untuk mengetahui jumlah korban karena air pasang dan tsunami,” kata Guntur Sakti.

Sementara untuk amenitas, Tanjung Lesung Beach Hotel mengalami kerusakan karena air laut masuk ke dalam hotel. Untuk telekomunikasi dan internet terpantau belum stabil jaringannya di dalam KEK Tanjung Lesung. Sedangkan PLN di area KEK masih belum dapat dioperasikan karena korsleting.

“Sementara ini amenitas di Kampung Wisata Cikadu relatif aman digunakan sebagai Posko Evakuasi sementara, yang juga akan menjadi posko Tim TCC Kemenpar,” kata Guntur Sakti.

Pada aksesibilitas, walaupun akibat curah hujan tinggi dan gelombang laut yang masuk ke jalan namun Jalan Nasional dari Anyer Carita sampai ke Jalan Nasional Citeureup Tanjung Lesung relatif masih dapat digunakan melalui Kabupaten Pandeglang. Sedangkan kondisi jalan via Anyer kurang dapat direkomendasikan karena masih dalam tahap pembersihan jalan.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top