Daerah

KUA PPAS 2019, Pemko Padang Rencanakan Pendapatan Rp2,463 Triliun

Dibaca : 638

Padang, Prokabar – Untuk tahun 2019 mendatang, Pemerintah Kota Padang merencanakan pendapatan daerah sebesar Rp 2,463 triliun. Mengalami kenaikan sebesar Rp 135,41 miliar dibandingkan penerimaan di 2018 sebesar Rp 2,327 triliun.

Hal itu tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang disampaikan Pemko Padang dalam paripurna DPRD Padang di gedung DPRD Sawahan, Jumat (13/7) disampaikan Walikota Padang Mahyeldi.

“Rencana pendapatan naik sebesar 5,82 persen dibandingkan penerimaan tahun 2018,” kata Walikota Padang, Mahyeldi membacakan rancangan KUA PPAS Kota Padang 2019 mendatang.

Dikatakan, rencana pendapatan itu bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp824,37 miliar, dana perimbangan Rp1,383 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp255,33 miliar.

Menurut Mahyeldi, pendapatan dana perimbangan masih berpedoman pada alokasi dana transfer tahun anggaran 2018. Namun, khusus untuk DAK (dana alokasi khusus) fisik, sesuai Permendagri Nomor 38 Tahun 2018, belum dapat dianggarkan karena belum ada peraturan Presiden tantang rincian APBN atau informasi resmi dari Kementerian Keuangan.

Terkait belanja daerah, sebutnya, perlu diselaraskan dengan sumber-sumber penerimaan. Seperti, penerimaan dana bagi hasil yang berasal dari pajak dan non pajak, DAK dan DAU (dana alokasi umum).

Pengalokasian belanja pada setiap OPD (organisasi perangkat daerah) dilakukan berdasarkan kebutuhan dan usulan dengan memperhatikan kecukupan anggaran, sehingga, implementasinya dapat menunjang kebijakan yang telah dituangkan dalam berbagai program dan kegiatan.

Sisi lain, kebijakan penyusunan belanja daerah 2019 itu tetap mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 dan Permendagri Nomor 38 Tahun 2018.

Pada 2019 mendatang, direncanakan anggaran belanja sebesar Rp 2,467 triliun. Anggaran akan dialokasikan untuk belanja tidak langsung sebesar Rp 48,75 persen dan belanja langsung sebesar Rp 1,264 triliun atau sebesar 51 persen dari total APBD.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top