Bola

Pesawat Rombongan Semen Padang FC Gagal Mendarat di BIM, dan Kembali ke Jakarta


Pesawat yang membawa rombongan Skuad Semen Padang FC dari Bandara International Soekarno-Hatta gagal mendarat (landing) di Bandara International Minangkabau (BIM), Kamis (7/3) malam ini.

Foto Ilustrasi

Dibaca : 598

Padang, prokabar – Pesawat yang membawa rombongan Skuad Semen Padang FC dari Bandara International Soekarno-Hatta gagal mendarat (landing) di Bandara International Minangkabau (BIM), Kamis (7/3) malam ini.

Batal mendaratnya pesawat udara Super Air Jet SJV 816 jenis Airbus A320-232 yang ditumpangi skuad Semen Padang FC karena cuaca buruk yang menyebabkan jarak pandang terbatas, sehingga pesawat harus kembali ke Bandara Soetta, Cengkareng.

CEO Semen Padang FC, Win Bernadino membanarkan lah itu. Tim Semen Padang Fc terpaksa kembali ke Jakarta, karena gagal mendarat disebabkan cuaca buruk atau hujan deras dan pesawat harus kembali ke jakarta.

Ia mengatakan romobongan Tim Semen Padang FC berjumlah 31 orang harus kembali mendarat sekira pukul 23.00 WIB di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, yang seharusnya jam 21.30 medarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

“Itu pun kita sudah delay 90 menit namun karena cuaca tidak memungkinkan untuk mendarat, pesawat terpaksa harus kembali ke CGK,” katanya lagi.

Ia menyebutkan atas kejadian ini, tim semen padang fc harus kurang beristirahat untuk laga selanjutnya. “Kurang istirhat tim jadinya apa lagi jadwal ulang pesawat nya jam 4.30 pagi.” pungkasnya.

Dikutip dari info sumbar.com, hal ini juga dibenarkan Sekretaris Tim (Sektim) Semen Padang FC, Rifky Idrus yang dihubungi infosumbar, Kamis malam, pukul 23.00 WIB.

Tim asuhan Delfi Adri melalui perjalanan jauh dan panjang, Kamis pagi take off dari Bandara Kasiepo, Kabupaten Biak Numfor – Sultan Hasanuddin, Makassar – Soetta, Banten – BIM, Padang Pariaman.

“Iya Bang, balik ke Cengkareng. Seharusnya jam 19.15 WIB sudah mendarat di BIM,” menjawab pesan WhatsApp awak media ini.

Senada dengan Mukhti Alhaq, penjaga gawang Semen Padang FC yang berada bersama rombongan.

“Pesawat yang kita tumpangi juga delay tadi dua jam. Jadi take off nya jam 19.00 WIB dari Cengkareng. Estimasi mendarat di BIM sekira jam 22.00 WIB. Tapi batal karena tidak memungkinan mendarat karena jarak pandang terbatas, cuaca buruk di udara. Pesawat balik ke Soetta,” katanya.

Halaman : 1 2

Baca Juga :

Berani Komen Itu Baik
To Top